Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2023

KIP SEMESTER 2 KELAS X : Menangani kesalahpahaman Antar Budaya Dalam Dunia Hotel

Gambar
A. kesalahpahaman Antar Budaya Dalam Dunia Hotel Secara umum, komunikasi antar budaya dapat didefinisikan sebagai komunikasi yang terjadi antara orang-orang dengan latar belakang yang berbeda. Sebagaimana bidang atau konteks komunikasi lainnya, proses komunkasi antarbudaya dapat berlangsung karena didukung oleh beberapa unsur komuniukasi antar budaya. Seperti manusia, pesan, saluran, umpan balik. Seiring dengan berkembangnya zaman, manusia tidak dapat lagi mengelak bahwa mereka mulai digiring untuk memasuki era globalisasi. Era globalisasi adalah suatu era dimana terjadi peningkatan kebutuhan antara suatu bangsa terhadap bangsa lainnya. Hal inilah yang akhirnya mengakibatkan tidak lagi cukup bagi manusia untuk berkomunikasi dengan sesamanya yang memiliki latar belakang budaya yang sama. Era globalisasi menuntut mereka untuk mulai melakukan komunikasi dengan manusia lainnya dengan latar belakang budaya yang berbeda, atau dengan kata lain, secara tidak langsung manusia ditun

BAHASA INDONESIA KELAS X SEMESTER 2 2023 - BAB 5 : Membuat Kesepakatan Melalui Negosiasi

Gambar
A. Mengevaluasi Teks Negosiasi Pada dasarnya, negosiasi ialah proses tawar-menawar dengan jalan berunding guna mencapai kesepakatan bersama antara satu pihak (kelompok atau organisasi) dan pihak (kelompok atau organisasi) lain. Tujuan negosiasi ialah mengatasi atau menyesuaikan perbedaan, untuk memperoleh sesuatu dari pihak lain (yang tidak dapat dipaksakan). Negoisasi dilakukan untuk mencapai kesepakatan yang dapat diterima kedua belah pihak dalam melakukan transaksi, atau menyelesaikan sengketa/perselisihan pendapat. Merumuskan Ciri Negosiasi Unsurunsur pembangun teks negosiasi adalah sebagai berikut. 1. Partisipan, biasanya pihak yang menyampaikan pengajuan dan pihak yang menawar. Pada beberapa negosiasi untuk memecahkan konflik atau pertikaian, ada partisipan ketiga yang berperan sebagai perantara, penengah, atau pemandu. 2. Adanya perbedaan kepentingan dari kedua belah pihak. 3. Ada pengajuan dan penawaran. 4. Ada kesepakatan sebagai hasil negosiasi. Ketika tidak tercapai kese